[Review] Skin1004 Madagascar Centella Asiatica Ampoule

Hai.. Kali ini aku mau sharing tentang produk skincare yang sedang hits di semester pertama 2019 kemarin. Lagi-lagi produk dari Korsel yaitu Skin1004 Madagascar Centella Asiatica Ampoule. Namanya panjang dan susah dibaca yak.

Tenang, mari kita persingkat dengan menyebutnya ampoule Skin Angel. Kenapa Angel? Karena di Korea, angka 1004 ini dibacanya Cheonsa yang juga memiliki arti angel. Coba aja pake fitur voice di google translate itu, pengucapannya sama antara 1004 sama malaikat. Btw B.A.P juga punya lagu berjudul 1004 lho, tapi udah lawas banget ini. Hehe maap nggak penting.

Sebenernya udah lama tertarik sama ampoule Skin1004 ini, sebelum para beauty vlogger rame-rame bikin review-nya setelah lebaran kemarin. Pertimbanganku, aku kan udah ada serum, kenapa pula ditambahi ampoule. Sok komplit banget gitu, eh salah, sok kaya banget aku beli-beli terus. Mana harganya nggak murah ya kan.

Jadi sebelum lebaran, aku iseng-iseng buka web-nya Beautyhaulindo dan ternyata aku menemukan kalau ampoule Skin1004 ini ada size yang lebih kecil. Di web Beautyhaulindo, ampoule ukuran 100 ml itu harganya Rp 362.000. Sementara yang ukuran 50 ml harganya Rp 255.000. Nah pas aku cek itu, ada diskon up to 50% apa gimana, pokoknya yang 50 ml jadi Rp 155.000 aja. Ya udah tanpa pikir panjang, langsung klik buy.

PS. sekarang juga masih diskon tuh, tapi 20% aja. Tapi ya lumayanlah.

Sesuai klaim yang ada di kemasan luarnya, ampoule Skin1004 ini dapat menenangkan kulit dan juga melembabkan. Jadi yang kulitnya sensitif atau sedang bermasalah seperti breakout bakalan lebih kalem setelah pake ampoule ini.

Cocok untuk kulit sensitif karena kandungannya 100% ekstrak Centella Asiatica dari Madagascar. Bahannya cuma Centella Asiatica aja, nggak ada tambahan zat kimia lain maupun fragance agents. Centella Asiatica ini adalah nama ilmiah dari rumput pegagan yang bisa kita temui juga di Indonesia. Tapi konon katanya pegagan yang tumbuh di Madagascar ini lebih oke karena kondisi tanahnya masih bagus.

Centella Asiatica ini sudah banyak digunakan oleh produk-produk skincare ternama seperti Cosrx Centella Blemish Cream yang klaimnya dapat mengurangi noda bekas jerawat. Selain itu juga ada Dr.Jart Cicapair yang juga diklaim dapat menenangkan kulit dan mengatasi redness.

Nah, meski Skin1004 ini namanya masih cukup asing di Indonesia, tapi doi bukan merk abal-abal kok. Terbukti dari banyaknya testimoni yang mengatakan kalau kulit mereka jauh lebih baik setelah menggunakan ampoule ini.

Kemasan luarnya berupa karton biasa, di bagian samping kemasan tertulis deskripsi bahwa ampoule ini hanya mengandung 100% ekstrak Centella Asiatica dari Madagascar. Cara penggunaannya, teteskan ampoule ke tangan dan aplikasikan ke muka dengan cara diusap dan ditepuk-tepuk. Urutan penggunaannya dalam rangkaian skincare, digunakan setelah cuci muka, toner, kemudian baru menggunakan ampoule, dan lanjut pake pelembab.

Ampoule ini juga bisa digunakan sebagai bahan campuran untuk membuat facial mist, yang bisa kamu taruh di botol spray dan kamu semprotkan ke muka. Bisa juga dicampur untuk bahan masker, misal ditambahkan ke clay mask yang masih bentuk bubuk itu. Selain itu juga bisa dicampur dengan skincare lain, misal pelembab.

Produk ini dikemas dalam wadah botol kaca yang tebal dan agak berat. Memang kurang travel friendly sih, karena makan tempat dan botol kacanya bikin was-was takut pecah.

Aplikatornya berupa pipet yang memudahkan kita mengambil produk. Untuk ampoule yang ukuran 50 ml, gedenya segenggaman tanganku ya. Ampoule ini berupa cairan tidak berwarna (bening) kayak air biasa yang nggak ada wewangiannya sama sekali. Harusnya sih bisa awet sampai berbulan-bulan karena kan penggunaannya cuma beberapa tetes saja.

Nah masuk ke review-nya di kulitku ya. Awalnya aku pake ampoule ini sebelum menggunakan serum karena teksturnya lebih cair dibanding serum Innisfree. Tapi belakangan, aku campurkan ampoule Skin1004 ini ke pelembab The Ordinary yang kebetulan teksturnya agak thick. Aku teteskan dua tetes ampoule ke pelembabnya dan kemudian di mix sedikit di telapak tangan agar keduanya menyatu. Alhasil, pelembabnya jadi lebih gampang diblend ke seluruh muka, dan finishnya terasa lebih lembut di kulit.

Seminggu pemakaian masih aman, masuk dua minggu pemakaian kok aku jadi bruntusan ya. Aku masih positive thinking sama ampoule ini, karena banyak orang yang cocok, masa di aku nggak cocok sih, gitu pikirku, hehe. Jadi masih aku pake terus, kadang digunakan sebelum serum, kadang dicampur pelembab.

Nah, waktu mudik lebaran kemarin, aku nggak bawa ampoule-nya karena pouch makeup udah penuh dan botol skincare yang travelling kit udah kepake semua. Hampir seminggu aku nggak pake ampoule Skin1004 ini dan balik-balik dari mudik, bruntusannya berkurang.

Karena aku masih percaya sama kehebatan Skin1004 ini, akhirnya aku pake lagi. Eh bruntusan datang lagi di jidat sama area bawah mata. Kerasa banget kalau lagi cuci muka, kok geradakan banget mukaku. Dari situ akhirnya aku berbesar hati menyatakan kalau aku nggak cocok sama ampoule Skin1004 ini.

Sebuah pelajaran bahwa yang cocok di kebanyakan orang belum tentu cocok di kulit kita. Tapi ya memang harus dicoba dan dibuktikan sendiri biar tau produk mana aja yang cocok buat kamu dan mana yang enggak.

Oiya, kalau ada skincare yang nggak cocok di aku dan kondisinya masih lumayan banyak, biasanya aku jual lagi. Aku ‘preloved‘-kan di aplikasi Carousell, bilang aja tinggal 80% dan kasih harga yang masih make sense. Nggak sampai 24 jam, udah ada yang nawar ampoule ini dan deal. Kalian bisa juga COD-an kalau buyer-nya masih satu kota.

Lalu, bagaimana caraku mengembalikan kondisi kulit yang udah terlanjur geradakan karena bruntusan ini? Simak review produk selanjutnya di next post ya.

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.